
Tipe data String, tipe data ini merupakan sebuat tipe data yang dapat di isi dengan huruf kalimat dan atau paragraf. intinya dapat
menampung data berupa text. Text tersebut dapat mengandung alfabet atau angka atau special carakter seperti # dan ~. Pada tipe data string sangat banyak yang bisa kita bahas mulai dari conversinya, cara menggunakannya dan cara memprosesnya menjadi informasi yang dapat dipecah pecah.
Contoh penggunaan tipe data string
void main() {
String data="@copyright The Ngoding 2018";
print(data);
}
pada contoh kode diatas kita menampilkan tulisan @copyright The Ngoding 2018 pada console IDE yang kita gunakan.
Disclaimer
Pada tutorial ini IDE yang digunakan adalah DartPad
Memanipulasi tipe data string
Tipe data string ini dapat kita manupulasi dengan menggunakan method atau behavior bawaan yang dimilikinya, untuk melakukan yuk kita bahas satu per satu.
Menghitung jumlah kata
untuk menghitung jumlah kata, kita bisa menggunakan method split, dimana method ini akan memecah mecah sebuah string sesuai dengan splitter yang di inputkan oleh developer, sebagai contoh :
void main() {
String data="@copyright The Ngoding 2018";
int jumlahKata = data.split(" ").length;
print(data+" | jumlah kata $jumlahKata");
}
Mengganti huruf atau kata
Tipe data string memiliki atribut atau behavior yang dapat mereplace sebuah kata tertentu atau huruf tertentu. Untuk melakukan hal itu kita cukup menggunakan method Replace, contoh penggunaanya adalah sebagai berikut:
void main() {
String data="@copyright The Ngoding 2018";
String ganti2018 = data.replaceAll("2018","Duaribu lapan belas");
print(ganti2018);
}
dan masih banyak lagi behavior yang dapat dilakukan oleh tipe data string ini, untuk melihat behavior itu, temen temen cukup tekan dan tahan commad + Space bagi pengguna mac dan ctrl+sapce bagi pengguna non mac, coba lihat pada gambar dibawah untuk lebih jelasnya.
Cukup sekian penjelaskan singkat tentang tipe data string ini sampai jumpa di tutorial selanjutnya yaitu Tipe data boolean
Jika tak mampu menahan lelahnya belajar, maka harus mampu menahan perihnya kebodohan Imam Syafii