Halo sobat ngoding semua kali ini saya ingin menulis tentang satu tips yang sangat berguna saat kalian membangun aplikasi dengan
flutter, ya sebut saja seperti pada judul ya Flutter Atomic Design dengan Provider. Kenapa hal ini menjadi penting dan kenapa harus dibahas, yok kita breakdown bareng-bareng.
Apa itu atomic design
Atomic design merupakan serangkaian cara yang digunakan oleh seorang pengembang aplikasi untuk mempermudah maintanance pada program mereka dan juga membagi komponen layar menjadi bagian-bagian kecil sehingga dapat di reusable kembali tanpa harus membuat ulang sebuah tampilan (Ini versi thengoding dan belum tentu benar 100%).
Kenapa atomic design menjadi penting untuk dilakukan
Pernah tidak kalian saat membangun aplikasi baik mobile maupun web terdapat serangkaian kode yang sangat mirip dan kalau dibuat ulang agak sedikit memakan waktu ?
atau pernah tidak kalian mengedit aplikasi yang sudah jadi dan kaliaan kebingungan dalam membaca baris kode yang sangat menumpuk ?
nah, sebenarnya istilah atomic design ini muncul karena ada beberapa orang yang membagi2 tampilan mereka menjadi beberapa bagian dan mereka menyebutnya dengan nama atomic design
karena mereka memcah tampilannya menjadi bagian kecil kecil akhirnya mereka memberi nama atomic sehingga code yang sudah dibuat dapat di maintanace dengan mudah.
Oke, yuk kita tutorialnya…
1. Create Project
Buat projectnya, dengan nama bebas
Sekedar ingin berbagi, dan bukan yang paling mampu - Penulis